Dia berwajah tampan, orang bilang ganteng, putih bersih, matanya
bersinar cerah, hidungnya macung, bibirnya agak sedikit merah, bulu-bulu
halus mulai tumbuh diatas bibirnya pertanda dia mulai beranjak remaja,
wajahnya yang cerah menandakan kepribadian yang ramah.
Sore itu
dia sedang bersiul kecil, betapa riangnya..dia jatuh tersandar..yang
baru saja menempati rumah itu, tak lama kemudian tak lama kemudian
seorang ibu paruh baya keluar dari pintu samping sambil memanggil.."
den..den Ari..den.." tak ada jawaban, rupanya yang dipanggil tidak
mendengar, bi In panggilan si ibu paruh baya itu kembali kedalam rumah
sambil tergopoh-gopoh menyiapkan makan malam, tapi pikirannya masih
diluar sana sambil bergumam "ah..kemana anak itu, sekarang kan
malam..jumat kliwon, jangan-jangan..." eh..hhmm..bi In sangat gelisah
sekali " ap..apa..aahh, tidak " ia mempercepat tugasnya menyiapkan makan malam nasi goreng telor mata sapi, kerupuk udang dan susu hangat. Setelah semuanya selesai segera bi In lari ke depan rumah dan.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar